Penulis: Gareth Hanrahan & Peter Mckinstry
ISBN-10: 1608871800
ISBN-13: 9781608871803
Halaman: 80
Cetakan: Pertama-2012
Penerbit: Carlton Books
Rating: 3/5
ISBN-10: 1608871800
ISBN-13: 9781608871803
Halaman: 80
Cetakan: Pertama-2012
Penerbit: Carlton Books
Rating: 3/5
Pernah baca buku dari John Ronald Reuel Tolkien alias J.R.R
Tolkien? Serius belum pernah? Kalau nonton film Lord of The Rings sudah dong?
Bagi beberapa orang menonton lebih menyenangkan dari pada membaca.
Begitu pula
sebaliknya. Ada orang yang mengenal karya Tolkien melalui buku, tapi tak
sedikit yang mengenal karena film. Apa pun itu, pastinya mereka menambah jumlah
orang yang terpesona dengan kisah yang terjadi di middle-earth.
The Lord of The Rings adalah merupakan novel epik karya J.R.R
Tolkien. Kisah ini terdiri dari tiga jilid. Sudah ada sekitar 30
alih bahasa dari kisah ini.
Buku ini mengajak pembaca untuk mengenal middle-earth lebih jauh lagi. Pembaca akan dimanjakan dengan aneka ilustrasi yang cantik, hingga tak sadar sudah sampai di halaman terakhir.
Begitu banyaknya ilustrasi, hingga pembaca akan
menemukan sedikit teks. Jangan berharap ada penjelasan rinci mengingat sebagian
ruang dimanfaatkan untuk ilustrasi. Tak masalah bukan, kadang sepotong
gambar sering lebih berbicara dari pada kalimat panjang. Meski begitu
berhati-hati, ada beberapa ilustrasi yang bisa saja kurang tepat.
Pembaca akan mendapat pencerahan mengenai banyak hal, seperti siapa
yang berhadapan sebagai musuh, siapa yang menjadi sekutu, apa itu Orc, Sauron,
senjata apa yang digunakan, perihal cincin dan beberapa hal lainnya. Tak ketinggalan
juga dibahas beberapa lokasi dan tokoh dari The Hobit serta LOTR tentunya.
Bagi yang baru mengenal kisah Tolkien, tentunya akan mendapat informasi bahwa ada beberapa cincin yang cukup dikenal di middle-earth selain yang ditemukan oleh Bilbo dan dibawa oleh Frodo Baggins.
Untuk saya, ilustrasi di buku lebih indah dari pada yang ada di film. Mesti harus saya akui, versi film jauh lebih bagus dari daya khayal saya.
Imajinasi saya tidak terlalu canggih. Middle-earth adalah sebuah dunia ciptaan J.R.R Tolkien. Dimana dunia tersebut dipenuhi oleh berbagai macam ras seperti manusia, elf, hobbit, dwarf, orc dan troll. Kisah LOTR hanya mengisahkan sebagian saja dari sejarah middle-earth. Sebagian lagi akan ditemukan pada kisah prekuel LOTR, Silmarillion.
Bagi yang baru mengenal kisah Tolkien, tentunya akan mendapat informasi bahwa ada beberapa cincin yang cukup dikenal di middle-earth selain yang ditemukan oleh Bilbo dan dibawa oleh Frodo Baggins.
Untuk saya, ilustrasi di buku lebih indah dari pada yang ada di film. Mesti harus saya akui, versi film jauh lebih bagus dari daya khayal saya.
Imajinasi saya tidak terlalu canggih. Middle-earth adalah sebuah dunia ciptaan J.R.R Tolkien. Dimana dunia tersebut dipenuhi oleh berbagai macam ras seperti manusia, elf, hobbit, dwarf, orc dan troll. Kisah LOTR hanya mengisahkan sebagian saja dari sejarah middle-earth. Sebagian lagi akan ditemukan pada kisah prekuel LOTR, Silmarillion.
Konon istilah middle-earth dipergunakan Tolkien karena terpengaruh
mitolodi Nordik. Kata Miðgarðr, dialihbahasakan ke dalam bahasa Inggris menjadi Midgard (dunia
para manusia) atau Middle-erde.
J.R.R Tolkien lahir pada 3 Januari 1882 di Afrika Selatan, meninggal pada 2 September 1973 pada usia 81 tahun. Tolkien pernah menjadi profesor Bahasa Inggris di Universitas Leeds, Bahasa Anglo-Saxon serta Bahasa Inggris dan Sastra di Universitas Oxford.
Ternyata Tolkien merupakan sahabat C.S Lewis dan juga merupakan anggota dari sebuah kelompok diskusi sastra bersama dengan Owen Barfiled. Wah pasti seru kalau anggota kelompok berkumpul dan berdiskusi mengenai karya mereka masing-masing.
Sebenarnya sejak awal saya sudah memasukan buku ini dalam daftar belanja di BBW. Seorang teman saya mengingatkan untuk apa membeli jika tidak dibaca.
J.R.R Tolkien lahir pada 3 Januari 1882 di Afrika Selatan, meninggal pada 2 September 1973 pada usia 81 tahun. Tolkien pernah menjadi profesor Bahasa Inggris di Universitas Leeds, Bahasa Anglo-Saxon serta Bahasa Inggris dan Sastra di Universitas Oxford.
Ternyata Tolkien merupakan sahabat C.S Lewis dan juga merupakan anggota dari sebuah kelompok diskusi sastra bersama dengan Owen Barfiled. Wah pasti seru kalau anggota kelompok berkumpul dan berdiskusi mengenai karya mereka masing-masing.
Sebenarnya sejak awal saya sudah memasukan buku ini dalam daftar belanja di BBW. Seorang teman saya mengingatkan untuk apa membeli jika tidak dibaca.
Mulailah ragu. Dipertimbangkan sambil dipegang-pegang, ragu. Dilema antara tertarik dengan ilustrasi, isi dan keterkaitan dengan
buku utama dibandingkan dengan manfaat penyimpanan. Maksudnya, karena saya
mulai mengurangi isi rak buku, kebanyakan buku yang ada adalah buku yang
terkait dengan referensi membuat review. Buku ini jelas menarik, tapi disebut
ini bukan buku resmi jadi agak ragu.
Akhirnya diputuskan untuk membeli satu buat Dion. Tapi sebelumnya saya
baca dulu baru dikirim. Ternyata setelah dibaca dan direview, agak tidak rela
untuk menyerahkan buku ini ke Dion. Dasar tidak jodoh, saat kembali mencari di
BBW ternyata saya tidak berhasil menemukannya. Baiklah, selamat menikmati Dion
*wajah sebal*
Lahirnya tahun 1982? Maksudnya mungkin 1882.. hehe
BalasHapusThx buat ralatnya
Hapus