Senin, 23 April 2018

2018#8: Tips Menjalin Kekompakan Bagi Mami dan Jagoan



Judul asli: Mom And Her Son
Penulis: Dr. Kevin Leman
ISBN:97897929
Halaman:348
Penerbit:ANDI
Rating:3,5/5

Anak laki-laki adalah seorang anak laki-laki, bukan anak perempuan, perlakukan ia sebagai anak laki-laki dengan kebutuhan dan keinginan yang berbeda dengan anak perempuan. Jangan paksakan keinginan Anda.

Memiliki anak laki-laki bisa dikatakan sebgaai impian saya sejak menikah, bersyukur keinginan tersebut tercapai. Namun ternyata butuh trik khusus untuk bisa mendidik seorang anak laki-laki. Kadang seorang ibu tanpa sengaja memandang segala hal dari sisinya sebagai seorang ibu plus perempuan.

Buku ini membahas mengenai anak laki-laki Anda, sikap Anda terhadapnya serta bagaimana hubungan antara seorang ibu dan anak laki-lakinya. Bagaimanakah sebaiknya hubungan yang tepat  antara Anda dengannya. Bukan hanya membahas tentang bertahan menghadapi perubahan ketika anak berajak dewasa, tapi juga bagaimana menikmati kegembiraan dan kesenangan selama menjalani masa tersebut.

Dalam buku ini, pembaca bisa menemukan beberapa hal, seperti:
1. Apakah beda anak laki-laki dan anak perempuan?
2. Termasuk tipe orang tua seperti apakah Anda;
3. Bagaimana mengatasi masa remaja;
4. Perlukah membicarakan sex dengan anak laki-laki;
5. Sejauh mana peran ayah dalam kehidupan anak laki-laki.

Anak laki-laki dan anak perempuan memiliki perbedaan dalam hal otak. Meski otak laki-laki lebih besar  sekitar 6% namun otak perempuan mengandung lebih banyak sel otak.  Laki-laki hanya memakai satu sisi saat mengerjakan sesuatu, sementara perempuan mempergunakan kedua sisi otak. 

Meski  mereka tak serumit perempuan, tapi urusan hati sama-sama lembut dan gampang terluka. Ingatlah hal tersebut setiap kali Anda berbicara dengan putra Anda. Mereka cenderung fokus hanya pada satu hal saja. Konsentrasi penuh akan diberikan ketika sedang mengerjakan suatu tugas, sehingga tak mungkin mereka mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus.

Ada jiwa petualangan dalam diri setiap anak laki-laki, sehingga cepat merasa bosan. Maka tak heran jika mereka senang membandingkan dan menjadi yang “Ter”, karena dengan cara itu mereka mengatasi kebosanannya.

Tanpa disadari, para ibu  membentuk anak laki-laki sehingga mereka hidup dengan peraturan tak tertulis ala ibu. Hal ini dapat mempengaruhi sikap dan bagaimana mereka berhubungan dengan wanita mana pun.

Berapa pun usia anak Anda, ia membutuhkan 4 hal  dari Anda dihormati, dibutuhkan serta dipenuhi.  Hal yang dapat Anda lakukan untuk memenuhinya adalah dengan:
1. Membiarkannya menjadi seorang anak laki-laki, dorong ia menjadi dirinya sendiri,
2. Biarkan dia merasakan persaingan dan merasakan kemenangan juga kekalahan dari pesaingan tersebut,
3. Tunjukan betapa keberadaannya sangat dibutuhkan oleh keluarga,
4. Ajari cara memperlakukan seorang wanita tanpa  memandang siapa dari sudut pandang seorang ibu.

Tak bisa dipungkiri lagi,  dengan kemajuan teknologi saat ini, anak bisa saja mendapat segala informasi dari luar sana. Lebih baik jika Andalah pusat informasi pertamanya.  Pendidikan sex merupakan proses berkepanjangan hingga ia dewasa.  Dr. Kevin Leman merekomendasikan Anda untuk mulai membicarakan tentang sex ketika pada usia 9 tahun ia belum bertanya dari mana asalnya bayi.

Ketika anak bertanya tak perlu panik, jawablah dengan kata yang mudah dipahami. Tak perlu memberikan informasi melebihi yang ia tanyakan.  Jawalah pertanyaan secara alamiah. Jika memang ia butuh informasi lebih maka ia akan bertanya.

Andalah yang harus mulai membicarakan mengenai hubungan lawan jenis dengan anak. Pahami ketertarikannya pada lawan jenis dengan memberikan informasi yang benar. Tekankan bahwa sex  merupakan pengalaman indah bagi dua orang yang sudah mengikat janji pernikahan. Hal ini selain terkait aturan agama juga demi keselamatan dan kenyamanan kedua belah pihak. 

Ada beberapa kalimat yang sangat saya suka, terutama sekali bisa menjadi penyemangat dalam mendidik anak, yaitu:
1. Jangan mengharapkan kesempurnaan pada anak, harapkan yang terbaik darinya.
2. Bagaimana sikap Anda menerima kegagalannya lebih penting daripada bagaimana sikap Anda terhadap keberhasilannya

Dr. Kevin Leman, merupakan pendiri serta pimpinan dari organisasi yang bertujuan untuk membantu pasangan tetap bahagia dengan pernikahannya-Couple of Promise. Ia juga seorang psikolog, penceramah serta tokoh radio dan televisi.  Beberapa karyanya antara lain buku Have a New Kid by Friday, Have a New You by Friday, What a Difference a Mom Makes dan masih banyak lagi. Sementara DVD/seri video untuk pemakaian di rumah atau kelompok antara lain Singgle Parenting That Works, Making the Most of Marriage, Why You Are the Way You Are, Have a New Husband by Friday,  dan lainnya.

Berapa pun usia seorang anak, bahkan hingga ia memasuki usia paruh baya, bagi seorang ibu ia tetaplah anak laki-laki kesayangannya.  Tidak ada anak yang sama, maka jangan perlakukan anak secara sama dengan yang lain nikmati saat kebersamaan semaksimal mungkin.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar